Mataram – Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran telah menunjuk Faurani sebagai Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Nusa Tenggara Barat (NTB). Namun, penunjukan ini mendapatkan penolakan dari internal Koalisi Indonesia Maju (KIM) di NTB.
Penunjukkan Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) NTB tersebut dianggap melemahkan semangat partai pengusung yang sebelumnya sudah menyepakati Ketua DPD Partai Gerindra NTB, Lalu Pathul Bahri, sebagai Ketua TKD NTB.
Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat NTB, Indra Jaya Usman, menyatakan tidak ada masalah dengan penunjukan Faurani sebagai Ketua TKD NTB.
Menurutnya, posisi TKD berada di bawah TKN, sehingga keputusan TKN harus diterima tanpa syarat.
“Pertemuan KIM sebelumnya hanya silaturahmi biasa tanpa kesepakatan terkait penunjukan Ketua TKD NTB,” kata IJU, sapaan akrab Indra Jaya Usman, pada Rabu (22/11/2023).
Baca Juga:
AHY Kumpulkan Caleg Demokrat se-Indonesia, Satukan Strategi Menangkan Pilpres dan Pileg
Wakil Sekretaris DPD Partai Gerindra Provinsi NTB, Lalu Amrillah, menyatakan tindakan TKN telah melemahkan semangat kader dan pendukung Prabowo-Gibran di NTB.
Menurut dia, KIM NTB sebelumnya telah sepakat menunjuk Lalu Pathul Bahri sebagai Ketua TKD, tetapi TKN justeru menunjuk Faurani tanpa mempertimbangkan kesepakatan tersebut.
“Kami merasa tak dianggap, dan TKN paling berkuasa dengan seenaknya menunjuk orang yang di luar kesepakatan,” ungkap Amrillah, Rabu.
Selanjutnya: Amrillah menegaskan, KIM NTB tetap pada kesepakatan awal…
Komentar